Penyebab vagina gatal dapat beragam, dari yang ringan hingga berat. Umumnya, kondisi vagina yang gatal tidak berbahaya. Namun, jika gatal tak kunjung hilang, baru kamu harus waspada karena bisa jadi ada indikasi masalah serius pada area Miss V kamu.
Beberapa penyebab muncul gatal pada vagina adalah infeksi bakteri dan jamur yang pada waktu tertentu tidak membahayakan. Lalu, kondisi vagina gatal seperti apa yang mengharuskan kamu pergi mengunjungi dokter? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Kapan Harus Ke Dokter Saat Mengalami Penyebab Vagina Gatal?
Walaupun kondisi gatal pada vagina biasanya bukan hal berbahaya, tapi tetap saja tak boleh kamu sepelekan. Tidak hanya mengganggu aktivitas, gatal pada vagina bisa pertanda ada masalah serius pada bagian Miss V kamu. Beberapa kondisi gatal pada vagina yang perlu dikonsultasikan ke dokter adalah:
Gatal pada Miss V tak kunjung hilang selama berhari-hari;
Munculnya abses pada bagian Miss V dengan luka terbuka;
Gatal disertai rasa nyeri berlebih saat buang air kecil maupun berhubungan seksual;
Keputihan berwarna kuning dan berbau;
Muncul gejala demam dan rasa nyeri di area pinggul.
Jika kamu mengalami gejala-gejala seperti di atas, sangat disarankan untuk berkonsultasi ke dokter kandungan segera mungkin. Karena penyebab gatal di vagina yang diikuti gejala lain dapat menunjukkan masalah kesehatan genital tertentu.
4 Tahapan Prosedur Periksa Vagina Ke Dokter
Jika kamu sudah sampai di fasilitas kesehatan untuk memeriksakan vagina yang gatal. Maka selanjutnya, kamu perlu melakukan prosedur pemeriksaan tertentu. Umumnya, pemeriksaan vagina ke dokter hanya butuh beberapa menit saja.
Terdapat tiga sampai empat tahap yang akan dokter lakukan saat memeriksakan penyebab gatal di vagina yang parah. Agar kamu tidak bingung, simak pembahasan tentang tahapan prosedur pemeriksaan vagina di dokter berikut ini:
Pemeriksaan Eksternal
Prosedur pertama yang akan dilakukan dokter adalah pemeriksaan eksternal. Pada tahap ini, dokter akan memeriksa (examine) bagian luar vulva kamu. Dokter akan mencari adanya luka, bengkak, kemerahan, iritasi atau kelainan lainnya.
Awalnya, tentu kamu diharuskan membuka pakaian bawah, lalu tim medis akan menutup bagian tersebut dengan kain. Kemudian, kamu diharuskan berbaring di tempat tidur khusus dengan posisi lutut ditekuk dan kaki diangkat oleh sanggurdi.
Pemeriksaan Internal/Spekulum
Prosedur selanjutnya adalah pemeriksaan spekulum atau internal, yang mana dinding vagina akan dimasukkan alat khusus seperti cocor/paruh bebek. Tujuannya adalah untuk memeriksa kondisi dinding vagina dan leher rahim (serviks) kamu.
Selain bisa melakukan diagnosis terhadap penyebab vagina gatal, pada prosedur ini juga dapat dilakukan pap smear. Tujuannya untuk mendeteksi sel prakanker pada serviks kamu. Pemeriksaan pap smear tidak selalu dilakukan jika diagnosis penyakit tidak merujuk pada kanker.
Pemeriksaan Rektovaginal
Selanjutnya, ada pemeriksaan rektovaginal yang memungkinkan dokter harus memasukkan jari ke dalam rektum (anus). Tujuannya untuk memeriksa otot antara anus dan vagina apakah ada kemungkinan tumor atau tidak.
Kamu mungkin merasakan tidak nyaman sedikit saat prosedur ini dilakukan. Tapi, tenang saja! Beberapa prosedur tersebut tidak menyebabkan rasa sakit atau nyeri, kok! Karena semakin menyeluruh pemeriksaan, maka semakin mudah mengidentifikasi masalah penyebab vagina kamu jadi gatal terus menerus.
Pemeriksaan Bimanual
Selain mencari penyebab gatal di vagina, ada prosedur yang bernama pemeriksaan bimanual. Tujuan dari prosedur ini adalah memeriksa bentuk dan ukuran rahim agar dapat mengetahui ada atau tidak pertumbuhan yang tidak normal.
Cara pemeriksaan ini adalah dokter memasukkan dua jari yang sudah dilumasi ke dalam vagina kamu. Tangan lain akan menekan bagian bawah perut kamu dari luar. Prosedur ini bisa dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi indung telur yang tidak normal.
Kini, kamu sudah tahu tentang prosedur apa saja yang akan dilakukan oleh dokter saat mengetahui kondisi vagina yang gatal terus menerus. Maka selanjutnya, alangkah lebih penting untuk kamu menjaga kesehatan vagina dengan cara pencegahan. Salah satu caranya adalah menggunakan sabun pembersih kewanitaan. Kami merekomendasikan Resik-V Khasiat Manjakani Whitening.
Resik-V Khasiat Manjakani Whitening merupakan pembersih kewanitaan yang diformulasikan khusus dengan ekstrak manjakani dari Persia yang dipercaya membantu mengencangkan otot area kewanitaan, serta ekstrak bengkoang untuk membantu mencerahkan area sekitar kewanitaan.
Resik-V Khasiat Manjakani Whitening merawat area kewanitaan lebih ekstra yang dapat membersihkan, mencerahkan, mengurangi bau tak sedap, mengharumkan serta melembutkan. Tenang saja, produk ini sudah ada izin resmi dan bisa kamu gunakan sesuai dengan anjuran. Produk ini mampu menjawab persoalan kamu terkait perawatan kewanitaan. Tersedia dalam kemasan 50 ml, 90 ml, hingga 200 ml, lho! Resik-V #LebihDariBersih! Resik-V Khasiat Manjakani Whitening bisa kamu gunakan untuk yang sudah beraktivitas seksual ya!
Untuk kamu yang tidak beraktivitas seksual jangan khawatir, karena kamu bisa menggunakan produk Resik-V Pembersih Kewanitaan Daun Sirih. Keunggulan produk ini tidak hanya menjaga kebersihan Miss V, tetapi juga mampu mencegah Miss V dari beragam penyakit yang menyebabkan gatal terus menerus. Tersedia dalam 3 varian (anggrek, mawar dan sirih wangi), produk ini merupakan pilihan banyak wanita Indonesia.
0 Comments:
Post a Comment
Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. Hanya memastikan semuanya terbaca :)
Usahakan berkomentar dengan Name/URL ya, biar bisa langsung BW balik saya ^^