Perbedaan Copywriter dan Content Writer - Seringnya, content writer dan copywriter dianggap sama. Memang keduanya sama-sama writer, namun sebenarnya keduanya sangat jauh berbeda. Dari segi banyaknya kata pun berbeda, lalu tingkat kesulitannya pun berbeda, apalagi mengenai tujuan buat keduanya.
Seringnya, saya mendapatkan pertanyaan bagaimana cara menjadi copywriter, padahal saya bukan copywriter dan hampir tidak pernah membahas mengenai hal tersebut.
Maka, sebagai bentuk tanggung jawab saya, saya menuliskan mengenai perbedaan copywriter dan content writer di blog ini. Semoga, melalui artikel ini kamu bisa tercerahkan dan tahu ingin menjadi copywriter atau content writer, ya!
Perbedaan Copywriter dan Content Writer
Keduanya saling berhubungan karena memang sama-sama dikerjakan oleh penulis dan kedua pekerja tersebut disebut penulis. Namun, keduanya berbeda. Nah, di bawah ini merupakan perbedaan copywriter dan content writer.
Copywriter memiliki tugas bertanggung jawab untuk membuat teks pemasaran yang persuasif, yang disebut sebagai "copy." Copy ini dirancang khusus untuk memotivasi pembaca atau pemirsa untuk melakukan tindakan tertentu, seperti membeli produk, mendaftar langganan, atau berpartisipasi dalam suatu acara.
Sedangkan content writer lebih berfokus pada pembuatan konten informatif dan relevan. Mereka bertujuan untuk menyampaikan informasi yang bermanfaat kepada audiens tanpa tekanan langsung untuk membeli atau berlangganan.
Dari kedua tujuan dan fokus copywriter dan content writer pun berbeda. Kini, kamu sudah memiliki gambaran bagaimana perbedaan copywriter dan content writer. Nah, untuk lebih jelasnya di bawah ini.
Copywriter
1 | Fokus pada Tindakan
Copywriter berusaha untuk mendorong pembaca agar segera bertindak. Mereka menggunakan teknik persuasif seperti klaim unik, penekanan manfaat, dan panggilan tindakan yang kuat.
Umumnya, copywriter berisi ajakan dan bertujuan langsung mempengaruhi pembaca.
2 | Singkat dan Jelas
Copywriter tidak menggunakan bahasa bertele-tele. Penggunaan kata yang singkat dan jelas. Terdiri dari dua sampai tiga kalimat. Setiap katanya dipilih sangat hati-hati, sehingga akan mempengaruhi emosi pembaca.
3 | Bertujuan pada Aksi
Keberhasilan copywriting diukur berdasarkan seberapa baik teks tersebut dapat mengonversi pembaca menjadi pelanggan atau pelaku tindakan yang diinginkan.
Contoh Copywriter
Siapa bilang mencapai kebugaran optimal itu sulit? Dengan FitLife, perjalanan menuju tubuh sehat dan gaya hidup aktif tidak pernah semudah ini!
Content Writer
1 | Edukasi dan Informasi
Content writer memiliki isi mengedukasi dan informatif. Tidak seperti copywriter yang singkat, content writer berisi kalimat yang cukup panjang dengan kalimat yang setiap kalimatnya memiliki informasi yang tidak boleh dilewatkan.
2 | SEO Friendly
Content writer biasanya menulis sesuai dengan SEO agar muncul di mesin pencarian. Sehingga, bertujuan membuat konten yang memang sering dicari oleh pembaca dan bersifat lifetime.
3 | Naratif
Content writing melibatkan pembuatan naratif yang menarik dan penelitian yang cermat untuk mendukung fakta dan klaim yang disajikan.
Contoh Content Writer
Contoh content writer adalah artikel yang sedang kamu baca ini.
Nah, itu dia perbedaan serta contoh dari copywriter dan content writer. Sekarang, kamu sudah tahu lebih jelas mengenai perbedaan copywriter dan content writer. Semoga bermanfaat!
jadi begitu ya mbak perbedaannya, saya jadi punya gambaran buat mengarah kemana nantinya keinginan saya, terima kasih informasinya, hehe
ReplyDelete