Mengaktifkan Lagi Akun Jenius Dengan Mudah. Tapi, Perhatikan Risiko Berikut ini! - Saya memutuskan untuk mengaktifkan kembali akun Jenius yang saya miliki tahun 2018. Awalnya, saya memasukkan email dan nomor telepon saya dan tidak bisa. Maka, saya berpikir untuk mengaktifkannya lagi karena saya membutuhkan CC untuk melancarkan usaha saya selanjutnya. Nyatanya, mengaktifkan kembali akun Jenius tidak sulit. Cukup via telepon saja, semua beres. Namun, ketika akun tersebut aktif, ada hal yang membuat saya terkejut.
Hal itu akan saya bahas di akhir artikel.
Cara Mengaktifkan Akun Jenius
Dalam hal ini sebagai catatan kamu sudah memiliki akun dan lupa mengenai password akun kamu, serta kartu Jenius kamu hilang entah ke mana.
1 | Menghubungi Call Center
Kamu bisa menghubungi CS Jenius di 1500 365. Sebagai catatan sebelum telepon, pastikan pulsa kamu cukup dan baterai juga cukup. Percakapan dengan CS Jenius akan sangat panjang sebab ada banyak proses yang mereka lakukan dan kamu tidak boleh terputus dengan sambungan telepon. Namun, jangan khawatir tidak sampai satu jam, kok, hanya sekitar lima belas menit saja.
Pertama kamu bisa menyampaikan keluhan kamu atau keinginan kamu, lalu kamu akan diminta ingin membuat akun baru atau mengaktifkan kembali akun lama. Saya memilih mengaktifkan kembali akun lama karena saya pikir tidak mau ribet membuatnya lagi. Ternyata, ini pilihan yang salah - lupakan hal ini, akan saya jelaskan di bawah.
Dalam percakapan ini kamu akan ditanyai data-data yang diperlukan dan pastikan email serta nomor telepon yang terdaftar masih aktif. Sebab, nantinya akan digunakan untuk verifikasi. Nantinya, kamu akan mendapatkan email untuk mengganti password. Pastikan kamu standby sampai email itu masuk, karena hanya ada waktu 30 menit saja. Apabila melewatkannya, maka kamu harus menghubungi call center lagi.
Kartu ATM saya akan diblokir sementara oleh pegawai Jenius. Nantinya, setelah saya bisa masuk akun saya, saya bisa memblokir permanen kemudian bisa mengajukan kartu baru. Di sini pegawai Jenius mengatakan akan terkena potongan Rp. 50.000,- untuk itu, saya harus top up terlebih dahulu.
Karena saya sudah lama tidak menggunakan Jenius, sudah pasti aplikasinya sudah saya uninstall. Untuk itu, saya harus menghapus keterkaitan akun dengan device lama saya.
Bagaimana caranya?
2 | Video Call
Setelah panggilan telepon selesai, kamu akan menerima tautan untuk menghilangkan tautan akun Jenius kamu di device lama. Dalam hal ini, saya terhubung dengan pegawai BTPN melalui video call. Mereka mengabadikan foto saya.
Setelah mengakhiri video call, saya mendapatkan surel yang berisikan konfirmasi mengenai menghapus tautan akun Jenius di device lama. Saya diberikan dua pilihan YA dan TIDAK. Tentu, saya memilih, ya, setelah itu tautan di device lama sudah terhapus.
3 | Membuat Password Baru
Setelah urusan device selesai, saya mendapatkan tautan untuk mengubah password. Saya tinggal klik tautan yang dikirim melalui email saya, kemudian membuat password baru. Setelah sukses, saya tinggal masuk ke aplikasi yang sudah terinstall di ponsel dan mengikuti instruksi selanjutnya.
4 | Mengajukan Kartu ATM atau M-Card Baru
Setelah berhasil masuk ke akun, saya pilih card pada bagian bawah, lalu klik aktifkan pada M-Card yang berada di titik tiga di sisi kanan. Di sana akan ada alamat saya dan saya mengikuti instruksi yang ada. Selang sehari kalau tidak salah, saya mendapatkan email bahwa saya mengajukan kartu baru. Tidak sampai satu minggu, M-Card saya sudah sampai di tangan.
Risiko Mengaktifkan Akun Jenius Lama
Ketika melakukan sambungan telepon, saya tidak diberitahu dengan jelas risiko mengaktifkan kembali akun Jenius lama saya. Ternyata, entah sejak kapan ada yang namanya feesible yaitu biaya bulanan dan pajak sebesar Rp. 10.000,-. Waktu itu saya mengisi saldo Jenius saya sebesar Rp 200.000,- dan sehari setelah mengisi saya dapat pemberitahuan bahwa saldo saya terpotong sebesar Rp. 120.000-, untuk feesible bulan Januari 2021 - Desember 2021. Itu merupakan biaya dan pajak selama tahun 2021, belum tahun 2022 dan 2023.
Apabila kamu ingin mengaktifkan akun Jenius lamamu, maka lebih baik pikir ulang saja. Sepertinya, lebih baik membuat akun baru.
Semoga bermanfaat, ya!
Baru dengar soal aplikasi jenius, bermanfaat juga untuk usaha. Memang agak sulit aplikasi seperti ini kalau dinonaktifkan, ingin mengaktifkannya lagi pun agak rumit, ya. Apalagi ada risikonya, untungnya tidak berat. Terima kasih informasinya!
ReplyDeleteKak kalau memang tidak mau menggunakan jenius lagi dan mau menutup akun apa dikenakan biaya pajak juga kak? kalau akunnya sudah jadi dormant gimana kak?
ReplyDelete