Tips Cegah Asam Lambung Naik untuk Para Pecinta Kopi

Kopi rasanya sudah menjadi minuman hits di tanah air. Pecinta kopi sangat fanatik bahkan menjadikan kopi sebagai mood booster terutama disaat sedang stres. Tak jarang kopi menemani keseharian seseorang saat sedang membuat tugas ataupun saat bekerja. Sayangnya, kopi tidak disarankan untuk penderita asam lambung. Kopi memiliki kandungan kafein serta bersifat asam sehingga dapat memicu terjadinya asam lambung naik. Dilansir dari Harvard Health Publishing bahwa asam lambung dapat dicegah dengan menjaga gaya hidup sehat serta memperhatikan asupan. Misalnya menghindari aktivitas makan dengan porsi besar atau makan makanan pemicu naiknya asam lambung seperti makanan yang terlalu asam, berlemak atau pedas.

Cara Cegah Asam Lambung Naik untuk Pecinta Kopi

Sebenarnya, dampak kopi pada lambung masih dapat dinetralisir. Hal ini tentu saja menjadi kabar bahagia bagi pecinta kopi dengan riwayat penyakit asam lambung seperti maag ataupun GERD. Berikut beberapa hal yang harus kamu perhatikan untuk mencegah asam lambung meskipun tetap minum kopi.

1 Biji Kopi berkadar asam rendah

Beberapa kopi memiliki kadar asam yang lebih rendah dibandingkan varietas kopi lainnya. Hal ini karena kandungan kopi sangat dipengaruhi oleh cuaca, kondisi tanah serta cara penanaman yang berbeda. Dilansir dari Very Well Family bahwa semakin lama biji kopi dipanggang maka rasa dari kopi tersebut semakin asam dan kadar kafeinnya meningkat serta warnanya yang semakin hitam pekat.


Kopi jenis arabika merupakan kopi yang cocok untuk dikonsumsi oleh penderita asam lambung. Kandungan kafein yang terdapat pada arabika hanya mencapai 1,2 persen, sedangkan robusta memiliki kandungan kafein hingga 2,2 persen.


Arabika memiliki beragam jenis kopi. Berikut ini merupakan kopi jenis arabika yang bisa kamu coba, terutama bagi penderita asam lambung.Kopi jawa / gold arabika

• Kopi kalosi toraja
• Kopi wamena
• Kopi Gayo
• Kopi mandailing
• Kopi sidikalang
• Kopi kintamari
• Kopi lintong

Agar lebih aman, kamu juga bisa memiliki biji kopi arabika yang diolah menggunakan teknik cold brew. Yakni teknik khusus yang akan menghasilkan kopi pekat dan lebih manis namun rendah kafein yang tentunya aman untuk dikonsumsi oleh penderita asam lambung.

2 Menambah Susu pada Kopi

Menambah susu pada kopi akan membuat kopi menjadi lebih menarik dan memiliki kandungan kafein yang tentunya menjadi rendah. Namun, perlu diperhatikan juga bahwa susu yang dipilih haruslah susu rendah lemak.

Untuk mencoba kopi jenis ini, pastikan kamu tidak memiliki riwayat intoleransi laktosa. Sebab hal tersebut akan membuat pencernaan terganggu karena kandungan laktosa yang terdapat pada susu. Namun, kamu tetap bisa menikmati kopi susu dengan mengganti susu sapi menjadi susu jenis nabati seperti susu almond atau kedelai. Selamat mencoba sensasi baru minum kopi!

3 Tetap Membatasi Porsinya

Meskipun mengkonsumsi kopi yang cenderung aman untuk asam lambung, kamu tetap perlu membatasi porsinya ya. Jangan mengorbankan lambung hanya untuk menyantap nikmatnya kopi yang bahan hanya sementara. Terlebih lagi jika kamu tipe orang yang rela minum kopi hingga berkali-kali dalam sehari. Wah, lebih baik dikurangi deh mulai dari sekarang.


Bagi penderita asam lambung, sebaiknya batasi porsi minum kopi maksimal 1 cangkir (100-150 ml) sehari. Hal tersebut untuk menghindari naiknya asam lambung.

4 Menyadari Risiko Setelah Minum Kopi

Sebelum kamu memutuskan untuk minum kopi, ingatlah terlebih dahulu rasanya ketika asam lambung mulai naik. Jika kamu tetap nekat untuk mencobanya, pastikan kamu sudah sedia obat maag seperti promag untuk mengantisipasi hal yang akan terjadi. Meskipun demikian, jangan menjadikan obat maag sebagai obat yang dikonsumsi dalam jangka panjang. Namun kamu tetap boleh menyediakan stoknya untuk berjaga-jaga. Yuk sayangi lambungmu!