Ending Drama Korea The King: Eternal Monarch - Akhirnya, setelah tidak ditayangkan pada tanggal 5 Juni
2020, drama Korea The King Eternal Monarch berakhir pada minggu ini. Banyak
yang berspekulasi mengenai ending drakor
The King Eternal Monarch; mulai dari pada akhirnya raja Lee Gon akan menikah
bersama Luna di Kerajaan Corea dan Tae Eul menikah dengan Lee Jun di Republik
Korea, sampai pada akhirnya Tae Eul menikah dengan Lee Gon dan menjadi ratu di
kerajaan Corea. Ternyata, semua spekulasi yang bereda salah. Bahkan, di akhir
episode banyak fakta-fakta baru mengenai dunia paralel yang membuat penonton
semakin kebingungan; termasuk saya.
Banyak hal yang masih membuat saya bingung, serta mengenai ending drama Korea The King Eternal
Monarch yang berlebihan mengenai Tae Eul dan Lee Gon. Seakan-akan penulis
benar-benar memanjakan kami dengan happy
ending. Akhirnya, tokoh lain – yang saya juga berharap dibahas – hanya
dikasih slot happy ending sedikit
saja serta ada beberapa teka teki yang tak dijelaskan.
Akhir Drama Korea The King Eternal Monarch
Tentu saja, sesuai dengan judul artikel ini, saya akan
membahas mengenai akhir drakor The King Eternal Monarch yang dibintangi oleh
Lee Min Ho dan Kim Go Eun. Saya akan membahas akhir cerita dari masing-masing
tokoh, sebelum itu saya katakan, bahwa ending
drakor Eternal Monarch berakhir bahagia atau happy ending. Tapi, namanya juga penikmat drama Korea, kalau tidak
ada kritikan, tidak seru.
Jadi, saya akan mulai dari siapa terlebih dahulu? Baik, saya
mulai dari Luna, saja.
Luna – Kembaran Tae Eul di Kerajaan Corea
Pada episode 15 The King Eternal Monarch, diceritakan Luna
kembaran Letnan Tae Eul, membantu Tae Eul berpura-pura menjadi dirinya. Pada
adegan terakhir, Luna mengirim pesan kepada ayah Tae Eul, bahwa dia akan dinas
malam. Di situ, Luna terlihat kesakitan – dia memiliki penyakit dan hampir
mati.
Pada akhir cerita, Luna yang awalnya merupakan tokoh
antagonis, dia berakhir bahagia juga. Pada tahun 1994 waktu Kerajaan Corea,
Luna ketahuan mencuri oleh Koo Seo Ryung (PM Koo) di toko ibunya. Bukannya,
menghukum Luna, ibu dari Seo Ryung justru memberinya uang dan makan. Singkat
cerita, dia akhirnya diangkat jadi anak, menjadi adik tiri Seo Ryung.
Ketika dewasa Luna menjadi polisi di Kerajaan Corea,
sedangkan Seo Ryung menjadi pejabat yang ketahuan korupsi dan berakhir di
penjara. Meskipun begitu, adegan Luna dan Seo Ryung di penjara memberikan
gambaran bahwa mereka kakak beradik yang saling melindungi, meskipun terlihat
sering bertengkar.
Kang Shin Jae dan Kang Hyun Nim
Kang Shin Jae yang merupakan rekan kerja Tae Eul, sekaligus
laki-laki yang menyukai Tae Eul sejak lama, pada kenyataannya dia bukan Kang
Shin Jae yang asli. Dia merupakan Kang Hyun Nim yang dibawa oleh Lee Lim dari
kerajaan Corea ke Republik Korea. Pada akhirnya, Kang Hyun Nim memberitahu ibu
tirinya mengenai keadaan Kang Shin Jae yang asli. Pada awalnya, ibu tirinya
marah, tetapi akhirnya dia mengerti.
Pada akhir cerita, Kang Hyun Nim kembali ke Kerajaan Corea
dan tetap menjadi polisi. Pada masa kecilnya, dia ditolong oleh Pangeran
Boyeong (kakek-kakek paman Lee Gon). Nah, di sini dia rekan kerja Luna dan
nampaknya mereka sama-sama saling menyukai. Akhirnya ya, dia bahagia juga.
Sementara Kang Shin Jae yang asli, terbebas dari kecelakaan semasa kecil,
sehingga dia tidak koma dan sehat. Pada saat dewasa dia menjadi orang penting
dalam perusahaan. Dengan kata lain, keluarganya tidak bangkrut.
Jo Eun Sob
Kembaran Jo Young di Republik Korea ini, tentunya memiliki
penggemarnya sendiri. Saya paling salut sama dua karakter ini sih. Eun Sob dan
Jo Young. Dia totalitas sekali memerankan dua karakter yang berbeda. Salut.
Ketika Eun Sob berpisah dengan Jo Young, saya baper sendiri, bagi saya mereka
paling romantis, haha.
Akhirnya, Eun Sob menjadi anggota Badan Intelegen Nasional
(BIN) dan dia menikah (atau pacaran?) dengan Na-Ri pemilik gedung dan kafe
dekat rumah Tae Eul. Yeah, akhirnya penantian bertahun-tahun terwujud, ya.
Sayangnya, informasi tersebut disampaikan sekadar lewat perbincangan Eun Seob
dan Na-Ri lewat telepon.
Lee Lim
Sampailah kita pada tokoh antagonis utama di The King
Eternal Monarch. Ceritanya, Lee Lim dibawa ke Kerajaan Corea oleh Tae Eul.
Tapi, mereka tidak benar-benar di Kerajaan Corea, melainkan di ruang hampa (apa
ya namanya?). Di sana mereka menunggu apa yang terjadi dengan Lee Gon dan Lee
Lim di masa lalu.
Di masa lalu, Lee Lim dibunuh oleh Lee Gon dalam satu
tebasan pedang. Bagi saya, adegannya kurang seru, sebab sekali tebas sudah
mati. Semacam Lee Lim itu lemah sekali. Kenapa mereka tidak main
pedang-pedangan saja sih? Haha. Dan adegan ini pun ada di awal, sehingga
episode terakhir ini kurang seru, hehe.
Akhirnya, Lee Lim meninggal, mau di masa lalu ataupun di
masa depan – di masa depan Lee Lim meninggal karena ditembak oleh Tae Eul.
Dengan meninggalnya Lee Lim di masa lalu, akhirnya Lee Gon
mendapatkan serulingnya secara utuh dan semua kembali ke semula. Makanya, Luna,
Young Nim, dll kembali ke semula atau ke Kerajaan Corea.
Jo Young – Pedang Abadi
Banyak spoiler berseliweran menunjukkan Jo Young meninggal.
Sama halnya seperti Eun Seob, Jo Young juga memiliki banyak penggemar. Malah
jangan-jangan lebih banyak daripada Lee Gon. Akhirnya, Jo Young hidup. Setelah
Lee Gon memenggal kepala Lee Lim, dia kembali ke Jo Young dan membawanya
kembali ke Kerajaan Corea untuk diobati, menggunakan seruling yang utuh –
seruling yang putus menghilang.
Dan, sama seperti Eun Seob dia juga memiliki hubungan khusus
dengan si cantik kembaran Na-Ri di Kerajaan Corea. Sayangnya, hal ini hanya
ditunjukkan lewat CCTV dan mereka hanya memegang tangan sambil berlalu. Haduh,
kecewa.
Lee Gon dan Tae Eul
Dari banyaknya akhir cerita masing-masing tokoh di atas,
sudah jelas ya, bahwa Lee Gon dan Tae Eul hidup. Tapi, tentunya bukan itu yang
dinantikan penonton The King Eternal Monarch. Pasti kalian ingin tahu, apakah
Lee Gon dan Tae Eul bersatu dan menikah. Sayangnya, mereka tidak menikah.
Mereka hanya bersama terus menerus – pacaran – sampai kakek nenek. Astagfirulloh,
zina sampe tua, haha.
Sebelum berakhir bahagia, Lee Gon membuka seluruh pintu
semesta. Nah di sini mulai ada fakta baru, bahwa dunia di sini tak hanya ada
dua, tetapi banyak sekali. Kerajaan Corea ada banyak, Republik Korea ada
banyak. Hiks. Pada awalnya, Lee Gon mendatangi rumah Tae Eul, tetapi dia selalu
bertemu kembarannya saja, dengan nasib dan pekerjaan yang berbeda-beda. Sampai
akhirnya, dia menemukan Tae Eul yang sebenarnya. Awalnya, Lee Gon pikir Tae Eul
tidak akan mengingatnya, sebab semua orang tidak ada yang ingat mengenai apa
yang terjadi, kecuali Jo Young dan Lee Gon. Ternyata, Tae Eul ingat sebab dia
di dunia hampa waktu itu, lalu tiba-tiba muncul di hutan bambu.
Lee Gon dan Tae Eul berkencan setiap akhir pekan. Mereka
berkencan ke berbagai dunia dengan menggunakan seruling tersebut. Tentunya,
mereka mencari dunia yang aman, agar mereka tidak dikenali. Oh ya, mereka juga
bisa ke masa lalu dan masa depan. Ribet, ya? Iya, terserah penulisnya saja.
Oh ya, akhirnya kembaran Lee Lim di Republik Korea muncul.
Dia sudah dewasa dan berseragam. Duh, maafkan, saya tidak tahu itu seragam apa,
haha.
Yang menjadi pertanyaan saya, siapakah lelaki yang suka
bermain yoyo itu? DI sini tidak dijelaskan siapa dan apa andilnya dalam kisah
Lee Gon dan Tae Eul! Tapi, nampaknya banyak yang puas dengan ending drakor Eternal Monarch, sebab
netijen hanya ingin mereka bahagia. Eh, tapi kalau menganut happy ending adalah dengan menikah beda
kasus.
Baik, itulah akhir cerita dari Drama Korea The King: Eternal
Monarch. Semoga kalian puas membaca artikel ini, serta semoga saya sudah
menuliskan semua ending-nya dengan
baik.
Sampai jumpa di ending
drakor Dinner Mate yang masih beberapa minggu lagi!
gak suka endingnya, bener tuh zina seumur hidup! Astagfirulloh. agak nyebelin ya. padahal udah setia nunggu tiap episode dengan harapaharap cemas, wkwkwkwk. why oh why drakor sekarang endingnya banyak yang bikin pengen ninju tembok! hahaha
ReplyDelete