Mendekorasi Ulang Kamar dan Rekomendasi Hiasan Dinding - Adanya pandemi, membuat banyak
hal berubah. Semua terkena dampaknya, termasuk saya. Sejak akhir tahun 2017,
saya pindah ke Sidoarjo, indekos di sana. Tujuan utama saya yakni untuk belajar
membaca alquran. Tiga tahun setelah itu, ada covid-19 dan pemerintah mengimbau
untuk di rumah saja. Hal ini berakibat pada tempat saya mengaji, yang dialihkan
menjadi mengaji daring. Tak hanya tempat mengaji saya saja yang terkena dampak,
pun pada pekerjaan saya. Dengan adanya virus ini, sudah jelas, tak ada event.
Berdasarkan hal di atas, membuat
saya memilih untuk berhenti indekos. Saya pun pindah dari Sidoarjo ke rumah, di
tengah-tengah pandemi, sebelum terjadinya pembatasan di Sidoarjo maupun
Surabaya.
Di rumah saya memiliki sebuah
ruangan, yang sebetulnya tidak pernah bisa saya sebut sebagai kamar. Ruangan
tersebut awalnya untuk ruang makan, dulu ada meja memanjang dan kursi-kursi
yang mengelilingnya. Lalu, ruangan tersebut beralih fungsi menjadi ruangan
saya, yang ditutup dengan selembar kayu dan diberi daun pintu. Setiap pulang ke
rumah, ruangan tersebut menjadi tempat untuk tidur.
Ruangan tersebut, apabila hujan
turun akan banyak genangan (bahkan Etro pernah berjamur karena ruangan ini
lembab), platfomnya pun sudah begitu kotor dan hampir runtuh, ruangan gelap dan
lampunya memakai lampu belajar. Sebab-sebab itulah, saya menata ulang kamar,
menjadikannya lebih baik. Tentu saja, semua itu terwujud karena orang tua saya.
Renovasi Kamar Berlangsung 5 Hari
Perbaikan kamar berlangsung lima
hari, dengan beberapa hal yang diperbaiki; menambah sisi dinding, mengganti
langit-langit kamar, menambah daun jendela, memperbaiki dinding keropos, dan
mengganti warna tembok. Orang tua saya menangani hal-hal tersebut, saya pribadi
mengurus hal-hal mengenai interior kamar nantinya. Saya pun berbelanja banyak
barang di internet untuk menata ulang ruangan.
Desain Interior Kamar, beserta Harganya
Hal pertama yang ingin saya ganti
dari desain interior kamar saya yakni meja kerja. Meja yang saya pakai dulu
merupakan meja yang bapak buat untuk mas, lalu meja tersebut turun ke saya.
Kenapa harus saya ganti? Sebab meja tersebut besar sekali dan itu membuat kamar
terlihat begitu penuh. Maka, saya pun mencari meja yang lebih kecil, sederhana
dan lebih manis.
1 | Meja Minimalis
Sampai saya menemukan meja kerja
yang pas, butuh waktu beberapa hari untuk stalking
pasar daring di Tokopedia. Saya sudah tahu meja seperti apa yang akan saya
beli, tentu dengan menyesuaikan dana yang saya siapkan. Satu per satu toko
daring saya kunjungi, membaca testimoni-testimoni yang ada, mengirim pesan
kepada seller. Ada meja yang sesuai
keinginan tetapi banyak testimoni jelek mengenai toko tersebut; meja tidak
presisi, mengelupas, salah kirim warna atau motif, dll. Ada yang sesuai, tetapi
tidak menerima pengiriman di luar wilayah karena covid-19, dll. Ada lagi yang
cocok dan lokasi dekat, tetapi harganya jauh berbeda.
Sampai akhirnya, saya menemukan
toko daring yang sesuai. Setelah bertanya-tanya, mengenai meja mana yang bisa
dikirim, ukuran dan harganya, saya pun memutuskan membeli di toko tersebut.
Apalagi, testimoninya banyak yang bagus. Meskipun ada beberapa yang buruk,
tetapi buat saya itu kesalahan minor, sehingga bisa saya percayakan. Dan lagi,
di toko ini termasuk murah, harga sudah termasuk ongkos kirim pula.
Membeli meja di sini, dibuat
setelah ada pemesanan. Tentunya, harga disesuaikan dengan ukuran dan model meja
seperti apa. Akhirnya, saya memilih meja dengan kaki hairpin, sebab biar bisa dikirim via kargo. Kalau memakai meja
paten, tidak bisa dikirim. Setelah setuju dengan harga dan lainnya, penjual
memberi saya tautan khusus untuk saya, lalu saya melakukan check out. Oh ya, saya melakukan komunikasi via WhatsApp ya.
Dalam tautan yang saya klik,
pengerjaan meja selama 4 hari. Namun, setelah 4 hari belum juga selesai dan
belum dikirim. Saya rajin mengingatkan ke penjual bahwa batas waktu pengiriman
hampir habis, penjual jadi lama membalas pesan saya, dan berkata warehouse
sedang kebanjiran sehingga ada kendala. Baik, saya maklum. Satu jam sebelum
batas waktu berakhir, penjual memasukkan nomor resi palsu untuk memperpanjang
waktu. Sejujurnya, saya mulai kesal, tetapi saya bersabar. Sebab, kalau tidak
jadi membeli di sini, saya akan beli di mana lagi?
Alhamdulillah setelah seminggu,
meja saya dikirim. Pikir saya bakalan membutuhkan waktu lama untuk sampai,
nyatanya hanya membutuhkan waktu tiga hari saja. Saya pun sudah menyiapkan diri
mengenai kemungkinan meja akan ada sedikit bocel atau pengerjaan yang kurang rapi.
Tapi, kenyataannya, meja sangat mulus, tidak ada goresan yang membuat barang
tersebut jelek. Warna yang saya minta pun sesuai. Akan tetapi, setelah
dilakukan pemasangan, saya sedikit kecewa yakni kaki meja yang terlalu lebar. Ekspektasi
saya, meja akan seperti di bawah ini.
Ternyata, seperti ini kakinya.
Sisi-sisi meja tidak bisa menempel tembok sebab kakinya yang melebar.
Harga meja saya ini sekitar 450rb
dengan ukuran 100x50x75 dengan bahan meja multiplex dan kaki besi yang dicat
putih. Teman-teman bisa kepo tokonya di sini.
2 | Gorden dan Vitrase
Saya meminta jendela kamar dengan
kaca bening. Maka dari itu, saya membutuhkan gorden. Ketika mencari-cari gorden
di toko tersebut pun ada vitrase, yakni gorden putih transparan. Sehingga, saya
sekalian membelinya juga. Saya pun membeli tongkat atau apa ya istilahanya,
untuk gorden tersebut. Untuk gorden saya memilih warna krem, sebab tidak ada
warna putih. Tentu saja, saya memilih gorden polos ya. Untuk vitrase dan
tongkatnya, saya memilih warna putih.
Tak ada kendala membeli di toko
ini, sellernya pun ramah. Tapi,
kendala ada pada pengiriman, yang lama sekali, sehingga seminggu kemudian
barang baru sampai.
Saya membelinya di sini.
3 | Wall Grid
Ketika indekos, saya sudah
memiliki dua wall grid dengan warna
putih dan hitam. Benda tersebut selain berfungsi untuk hiasan di meja saya, pun
untuk keperluan foto. Selain itu, ukurannya kecil. Maka, saya memutuskan untuk
membeli baru yang lebih panjang dan berwarna putih. Benda tersebut saya pasang
ditembok, sehingga tidak akan saya lepas untuk keperluan foto.
Mengenai foto-foto polaroid saya
ini, pernah saya bahas di sini.
Harga untuk wall grid sekitar 25rb saja ya. Bisa dicek di tokonya sendiri ya. Cek di sini.
4 | Pigura
Pigura yang saya miliki sudah
lama, ketika indekos. Saya membeli tiga pigura, dengan gambar yang bisa diganti
berkali-kali. Untuk itu, saya membeli gambarnya beberapa. Sehingga, saya bisa
menggantinya kapanpun saya inginkan.
Untuk dua hiasan di bawah ini,
saya baru membelinya. Ini berupa papan kayu dengan kertas (entah apa namanya)
yang menempel di kayu. Sehingga tidak bisa diganti lagi, ya. Waktu saya beli
sedang diskon, untuk saat ini harganya 25rb/pcs.
Pembelian bisa di sini.
5 | Bantal
Bantal lama saya sudah kempes,
sehingga kurang nyaman untuk dipakai. Makanya, saya membeli bantal baru, dengan
menggunakan kata kunci bantal hotel. Di toko online banyak, kok. Untuk hal ini, saya membeli di sini, dengan
harga 30ribu.
Bantal ini isinya full silicon, yang katanya sih, tidak
bisa kempes. Bantalnya empuk sekali.
Bisa membelinya di sini.
6 | Selimut
Dari dulu, saya ingin punya kasur
yang ala tumblr, yang cantik. Entah itu berwarna abu-abu polos atau motif
kotak-kotak, maupun warna hitam dengan model yang sama. Sayangnya, harganya
cukup menguras kantong. Untuk itu, karena saya butuh selimut, akhirnya saya
membeli selimut warna abu-abu. Judulya sih selimut hotel, hehe. Harga selimut
ini 50ribu dengan ukuran 200*160. Selimutnya halus dan hangat, tidak terlalu
tebal. Ketika diletakkan di atas kasur juga terlihat cantik.
Saya membelinya di sini.
7 | Tanaman
Untuk tanaman, saya membeli di
Mojosari. Saya pribadi tidak tahu nama tanaman ini, hanya saja daunnya bagus,
sehingga saya beli, hehe. Harga tanaman ini 10rb, pot tawon 10ribu dan
kerikilnya 5rb (satu plastik). Sejujurnya, saya ingin menaruh kaktus di dalam
kamar, tetapi takut dia membusuk.
8 | Lampu Meja
Lampu ini merupakan lampu
portabel, sehingga untuk menambah daya harus dicas terlebih dahulu. Kepala
lampunya bisa ditekuk-tekuk, ada tiga tingkat kecerahan dan cara menyalakannya dengan disentuh, warnanya putih. Harganya 38ribu.
Kamu bisa membelinya di sini.
9 | Rak Buku
Setelah mendekorasi di atas, saya akhirnya membeli rak buku dengan ukuran 2mx1,2m. Desainnya unik, selang seling begitu. Harganya 1,3jt. Saya membelinya di Livien Furniture yang ada di Mojokerto. Sebagai informasi ini hanya melayani pembelian secara daring, barang akan dikirim dalam keadaan belum terakit. Tenang saja, free ongkir, kok.
Setelah mendekorasi di atas, saya akhirnya membeli rak buku dengan ukuran 2mx1,2m. Desainnya unik, selang seling begitu. Harganya 1,3jt. Saya membelinya di Livien Furniture yang ada di Mojokerto. Sebagai informasi ini hanya melayani pembelian secara daring, barang akan dikirim dalam keadaan belum terakit. Tenang saja, free ongkir, kok.
Nah, itu dia beberapa benda yang
saya beli untuk kamar baru saya. Alhamdulillah, kamar saya sekarang lebih
nyaman dan enak buat kerja. Baik, kalau kamu butuh jasa saya, boleh loh kirim
surel ke holawulan@gmail.com, hehe.
Alhamdulillahilladzi bi nimatihi
tatimmush sholihat~
0 Comments:
Post a Comment
Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. Hanya memastikan semuanya terbaca :)
Usahakan berkomentar dengan Name/URL ya, biar bisa langsung BW balik saya ^^