Hojicha Latte Lokal dari Matchamu Tea

Hojicha Latte Lokal dari Matchamu Tea  - Hojicha adalah teh hijau Jepang yang sudah melalui proses pemanggangan. Tentunya, meskipun hojicha satu rumpun dengan matcha, mereka memiliki rasa yang berbeda. Matcha cenderung lebih terasa pahit karena yang kita konsumsi adalah daun teh hijaunya, sedangkan hojicha merupakan sari dari daun teh hijau panggang yang diseduh. 

Saya pernah memposting artikel mengenai matcha atau hojicha dan nampaknya, banyak yang berkunjung ke sana, karena penasaran dengan hojicha itu apa. Saya tahu, tak semua orang mengenal apa itu hojicha, karena memang lebih booming saudaranya yaitu si matcha. 

Matcha sudah dipakai untuk minuman-minuman di kafe, mal, untuk bahan kue, dll. Sedangkan hojicha belum ada yang mengenalnya. Tidak semua kafe menyediakan minuman hojicha, apalagi di mal dan dipakai untuk bahan kue. Bahkan, saya kesulitkan mencari minuman ini di mini market dan lainnya. 

Saya sering mengulas mengenai matcha latte, seperti Allure Japanese Green Tea Latte, ChocolatosRasa Matcha, dan Kiyora Matcha Latte. Namun, saya belum pernah mengulas mengenai Hojicha Latte karena minuman sachet ini jarang ditemukan. 

Saya pun iseng mencari minuman hojicha di internet, kemudian menemukan namanya Matchamu. Ternyata, merek Matchamu ini merupakan merek lokal asal Yogyakarta yang memproduksi berbagai macam olahan teh, diantaranya ya Hojicha dan Matcha. 

Saya tidak akan membahas mengenai brand Matchamu ini ya, saya akan mengulas produk dari mereka yaitu Hojicha dan Matcha. Untuk kali ini saya awali dengan Hojicha terlebih dahulu.

Review Hojicha Latte by Matchamu

Hojicha Latte dari Matchamu merupakan produk lokal, yang mungkin bakalan sulit kamu temukan. Akan sulit kamu temui di supermarket atau mini market di kota kamu. Nanti, akan saya kasih tahu bagaimana cara membeli Hojicha Latte dari Matchamu. 
 

Kemasan

Saya membeli 5 stik Hojicha Latte, dengan kemasan satu buah dus persegi panjang. Warna dasar dari dus berkelir cokelat dengan bintik-bintik hijau tua. Desain kemasan dus dan stik sama saja, hanya berbeda bahan. 

Bagian depan kemasan ada keterangan mengenai isi dari Hojicha Latte yaitu 24gr, merek Matchamu yang mendominasi, serta gambar perempuan Jepang yang membawa secangkir teh. Overall, saya menyukai kemasan dari Matchamu Hojicha Latte ini. 

Kemasan Matchamu Hojicha Latte menggambarkan ke-khasan Jepang dan tidak terasa bahwa ini merek lokal, yang diproduksi oleh UD. Matcha Muda Persada, Sleman, Indonesia. 

Pada bagian belakang terdapat komposisi, saran penyajian, stempel MUI dan kode produksi.

Ulasan

Pertama kali menerima paket yang berisi Hojicha Latte, aroma yang saya hidu adalah aroma teh, namun lebih pekat. Seperti yang sudah-sudah, aroma teh dan kopi selalu memanjakan hidung saya. Begitu juga adanya ketika saya menghidu aroma dari Hojicha Latte ini.

Bubuk Hojicha Latte berwarna cokelat muda, lebih ke arah warna mocca. Di sela-sela butiran hojicha, saya melihat butiran gula pasir. Memang, komposisi hojicha krimer nabati, bubuk hojicha, dan gula. 

Ketika diseduh, bubuk Hojicha Latte cepat larut dengan air. Ada gumpalan berwarna cokelat ketika mencampurkan dengan air. Saya pikir itu potongan daun, ternyata hanya gumpalan yang tidak tercampur rata. 

Bagaimana rasa Hojicha Latte dari Matchamu? Saya merasakan teh yang memikat, gurih, rasa teh yang dipanggang juga terasa. Ketika menelannya, aroma khas teh benar-benar terasa. Meskipun sudah ada gulanya, rasanya tidak terlalu manis. Maka, saya mencoba menambahkan dua sendok teh gula dan bagaimana hasilnya? Rasanya, lebih keluar. Lebih sesuai dengan lidah saya. Hojicha Latte tidak terasa pahit ya, berbeda dengan Matcha Latte yang ada rasa sedikit pahit.

Meminum Hojicha Latte berbeda dengan minum teh hijau biasa ya, apabila teh hijau saya merasakan pahit dan rasa yang tak pas ketika dikasih gula, justru meminum Hojicha Latte lebih pas ditambah gula. Dan, meminum Hojicha Latte memiliki tekstur, tidak seperti ketika meminum teh hijau biasa.

Tentu, ada rasa khas yang dikeluarkan dari Hojicha Latte, rasa lembut, gurih dan... nikmat. 

Hem. Sepertinya, saya jatuh cinta dengan Hojicha Latte dari Matchamu ini. 

Mungkin, lain kali saya akan mencobanya dengan air es, agar lebih seimbang menjelaskan bagaimana rasanya Hojicha Latte dengan es. 

Saya melihat di instagram Matchamu, mereka membagikan beberapa resep membuat es lilin, kue, dan beberapa kreasi lainnya dengan menggunakan Hojicha Latte dan Matcha Latte. Sepertinya seru juga berkreasi menggunakan teh Jepang ini. Semoga lain kali saya bisa mencoba membuat es lilinnya ya!

Beli di mana

Awalnya, saya mencoba mencari Hojicha Latte di Surabaya. Sayangnya, saya belum menemukannya. Kalau di kota kamu ada Allfresh, Hari-Hari, Jakfruit, Gelael, K-Mart, Market City, Santa Swalayan, Rezeki, Total, Ranch Market, Farmers Market, dan Aeon, kamu bisa mencoba mencari di beberapa tempat tersebut ya. Saya sendiri kurang paham, apakah di Surabaya ada, hehe.

Akhirnya, saya membeli Hojicha Latte via instagram Matchamu, karena saya ingin dikirim via Wahana biar lebih murah. Kamu juga bisa kok, membelinya via Shopee. 

Harga Hojicha Latte by Matchamu

Harga satu box/dus kecil Hojicha Latte Rp 25610 rupiah, isi 5 stik. Sebenarnya, kamu bisa membeli Hojicha Latte eceran atau per sachet/stik dengan harga Rp 5.400-,. 

Sebenarnya, saya juga membeli Matcha Latte dari Matchamu, rencana saya juga akan mengulasnya di blog ini. Semoga segera saya kerjakan ya. Untuk foto sih, sudah!

Nah, itu dia review saya mengenai Hojicha Latte, serta penjelasan singkat mengenai hojicha dan matcha. Meskipun sudah menemukan minuman sachet hojicha latte dari Matchamu, saya masih penasaran dengan hojicha latte merek lainnya. Untuk itu, apabila kamu pernah menemui atau tahu merek tertentu, boleh nih kasih tahu saya.