Menabung Untuk Traveling, Kenapa Tidak? - Sekarang sedang musimnya “jalan-jalan”,
entah pengaruh atau tidak, acara di televisi bertajuk My Trip My Adventure itu benar-benar memberikan inspirasi. Setiap
episodenya seakan-akan mengatakan pada kita, “Yuk liburan!”
Tentunya, saya pun suka liburan,
jalan-jalan, ngetrip, bepergian, traveling apa pun itu namanya suka-suka kalian
menyebutnya apa. Tetapi, banyak kendala yang membuat kita enggan liburan. Untuk
pekerja kantoran atau ibu rumah tangga, mungkin karena tak punya banyak waktu. Untuk
freelancer seperti saya, kendala
utama karena tidak punya dana yang mencukupi agar bisa jalan-jalan sesuka hati.
Duit ada, kok. Tabungan juga,
ada. Tapi, tidak mungkin kan, saya menggunakan tabungan yang pas-pasan itu,
hanya untuk traveling? Yang benar sih, saya harus punya tabungan khusus untuk
traveling sendiri.
Jadi, apa sih yang bisa saya
lakukan agar tetap bisa traveling atau jalan-jalan meskipun gaji freelancer itu tak menentu?
Begini...
Memilih Destinasi Sesuai Budget
Omong-omong, traveling tak harus
ke tempat yang jauh ya. Jangan dikira, “Yuk, liburan!” itu berarti kita harus
berlibur ke tempat yang jauh. Yang menghabiskan banyak duit, sampai-sampai
ketika pulang, kamu menyesal karena liburan. Tidak. Liburan tak usah jauh-jauh
bisa, kok. Jadi, tentukan destinasi mana yang akan kamu kunjungi, tentunya
sesuai budget yang kamu miliki untuk
berlibur.
Misalnya nih, kemarin saya diajak
teman ke Bandung. Karena Bandung itu jauh banget dari rumah saya – Mojokerto -,
saya pun menolak. Tentunya, biaya untuk ke sana pun pasti lebih mahal. Selain
itu juga, lebih memakan waktu. Akhirnya, kami memutuskan ke Jogja saja. Lebih
dekat dan hemat.
Atau, bisa juga liburan di kota
sendiri. Pasti ada dong tempat wisata di kota kamu?
Bawa Uang di Dompet Secukupnya
Kebiasaan saya nih, bawa uang
secukupnya di dompet. Biasanya hanya berisi uang 200rb, kalau butuh banget baru
nyari ATM. Kalau tidak ada ATM? Bagus dong, jadinya kita tak usah beli apa yang
ingin dibeli. Kita jadi punya waktu panjang untuk berpikir ulang.
Tabungan 20rb
Cara ini lagi ramai banget di
media sosial. Jadi, setiap kita punya uang 20rb, kita masukkan ke dalam botol
plastik atau wadah apa pun. Lumayan banget bisa menabung 20rb. Kalau sudah
terkumpul, bisa dibawa ke bank terdekat untuk ditukarkan. Baru deh, kita bisa
traveling. Menabung cara ini, perlu poin di bawah ini.
Komitmen Menabung
Melakukan segala seuatu itu,
harus dengan niat dan komitmen. Supaya apa? Supaya tujuanmu tercapai. Begitu
pula dengan menabung. Kita kudu berkomitmen untuk menabung setiap bulannya. Apa
pun yang terjadi, harus menabung. Jadikan menabung sebagai kebutuhan pokok,
yang tak bisa diganggu gugat.
Kalau ada niat, pasti ada jalan.
Begitulah.
Membuka Tabungan Berjangka
Saya sudah punya tabungan di
salah satu bank, tetapi itu tabungan masih sering saya porotin –xoxo. Akhirnya,
saya membuka tabungan berjangka, agar poin di atas bisa saya lakukan yaitu
komitmen. Mau tidak mau, setiap bulan saya menabung. Nominal tak usah
muluk-muluk, yang penting rutin. In Syaa Allah ke depannya akan nikmat.
Kenapa sih, harus menabung di
bank?
Berkisah dari kakak saya yang
menaruh uang cash di almari, kemudian hilang entah ke mana. Makanya, saya lebih
memilih menabung di bank. Selain aman, pun karena ada jaminan dari LPS (Lembaga
Penjamin Simpanan).
Apa itu LPS?
LPS adalah lembaga independen
yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2004 tentang Lembaga
Penjamin Simpanan (UU LPS) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
7 Tahun 2009. UU LPS diundangkan tanggal
22 September 2004 dan mulai berlaku efektif 12 bulan setelah diundangkan yaitu
tanggal 22 September 2005. Dengan berlaku efektifnya UU LPS, maka LPS mulai
beroperasi secara penuh sejak tanggal 22 September 2005.
Apa fungsi LPS?
LPS berfungsi menjamin simpanan
nasabah bank dan turut aktif dalam menjaga stabilitas sistem perbankan sesuai
kewenangannya. Menjamin nasabah bank yang berbentuk tabungan, deposito, giro,
sertifikat deposito, dan bentuk lainnya.
Sebelum itu, kita harus tahu apa
itu 3T.
3T merupakan Kriteria Simpanan
Layak Bayar
1 | Tercatat dalam pembukuan Bank
2 | Tingkat bunga simpanan tidak
melebihi tingkat bunga penjaminan
3 | Tidak melakukan tindakan yang
merugikan bank
Sekarang kita tahu, bahwa
menabung di bank selain aman dan banyak manfaatnya, pun sangat terjamin karena
adanya LPS. Meskipun saya freelancer, saya pun harus bisa menjaga tabungan
untuk diri sendiri nantinya. Sehingga, kedepannya tak perlu takut akan kehabisan
dana ketika sepi job. Selengkapnya mengenai LPS bisa mengunjungi websitenya di
lps.go.id
photo taken from pexels.com
0 Comments:
Post a Comment
Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. Hanya memastikan semuanya terbaca :)
Usahakan berkomentar dengan Name/URL ya, biar bisa langsung BW balik saya ^^