5 Sunnah Penting di Hari Raya Idul Adha - Idul Adha
merupakan salah satu hari raya umat Islam yang juga sering disebut dengan Hari
Raya Qurban dan Hari Raya Haji. Disebut demikian karena pada hari raya
tersebutlah aktivitas potong hewan qurban dan ibadah haji dilaksanakan. Karena
dikerjakan setahun sekali, sebaiknya lakukan ibadah di Hari Raya dengan khusyuk
dan khidmat serta sesempurna mungkin dengan mengikuti segala petunjuk serta
ketentuan dengan benar agar sah dan tidak terjadi kesalahan. Selain itu,
fokuskan niat tulus serta harapan akan pahala dari Allah agar ibadah yang
dilaksanakan menjadi mabrur dan tidak percuma. Di berbagai hari raya tentunya,
terdapat beberapa aktivitas yang biasa dilakukan oleh setiap ummat. Berikut
merupakan beberapa aktivitas penting yang bersifat Sunnah ketika dilakukan di
Hari Raya Idul Adha.
Mengumandangkan Takbir
Hal pertama yang
termasuk dalam Sunnah di hari Idul Adha adalah mengumandangkan takbir, baik di
masjid, mushola, ataupun di sekitar rumah di mulai pada terbenamnya matahari di
malam Idul Adha hingga hari terakhir hari tasryiq, yakni pada 13 Dzulhijjah.
Anjuran tersebut terdapat dalam sebuah kitab karya Imam Nawawi yang berjudul
Raudlatut Thalibin wa Umdatul Muftin. Takbir dengan mengumandangkan lafaz Allah
Maha Besar merupakan salah satu aktivitas Sunnah di malam hari raya, baik Hari
Raya Idul Fitri maupun Hari Raya Idul Adha. Namun pastikan, aktivitas ini tidak
terlalu mengganggu tetangga sekitar yang tidak ikut merayakan Hari Raya Idul
Adha.
Sholat Malam
Hal Sunnah lain
yang dianjurkan untuk dilakukan ketika Hari Raya Idul Adha adalah melakukan
ibadah sholat malam secara berjamaah, mulai dari sholat magrib, isya, hingga
melaksanakan sholat subuh berjamaah. Namun tentunya, kegiatan sholat berjamaah
ini akan lebih baik lagi apabila dilakukan secara rutin, tidak hanya pada saat
menjelang hari raya saja. Selain itu, sholat malam tahajjud juga dianjurkan
untuk menambah amalan ibadah pada malam Hari Raya Idul Adha.
Mandi dan Memakai Wangi-Wangian
Aktivitas mandi
tentunya perlu dilakukan setiap hari untuk menjaga badan agar tetap bersih dan
tidak bau, termasuk pada saat akan melaksanakan sholat Ied, lebih tepatnya pada
saat sebelum pergi ke masjid. Namun sangat dianjurkan untuk mandi sesaat
sebelum waktu subuh atau sesudah waktu subuh. Mandi merupakan Sunnah yang
diperuntukkan untuk semua ummat Islam, baik perempuan maupun laki-laki. Selain
itu, disarankan juga untuk memakai wangi-wangian agar tidak bau, memotong kuku
agar kuku bersih dan tidak terselip kotoran, dan lain sebagainya.
Pakaian Terbaik, Rapi, dan Bersih
Hal lain yang
juga dianjurkan untuk dilaksanakan pada saat Hari Raya Idul Adha adalah
menggunakan pakaian sopan terbaik yang dimiliki. Apabila tidak memiliki pakaian
yang bagus, maka cukup saja untuk mengenakan pakaian yang suci dan bersih dari
najis. Ada juga beberapa ulama yang mengatakan bahwa pakaian yang paling
diutamakan untuk dikenakan di hari raya adalah pakaian bersih suci berwarna
putih. Untuk kaum perempuan, diserukan untuk tidak mengenakan pakaian yang
berlebihan dengan tambahan aksesoris seperti kalung ataupun gelang yang
terlihat berlebihan karena tujuannya adalah untuk beribadah mengharap ridho
Allah SWT.
Berjalan Kaki ke Masjid
Perlu diketahui
bahwa pergi ke masjid dengan berjalan kaki sangatlah dianjurkan, seperti yang
dilakukan oleh Rasulullah yang biasa berangkat denngan berjalan kaki untuk
melaksanakan shalat Ied, begitu pula ketika pulang. Hal ini merupakan hal yang
positif karena denga berjalan kaki, kamu bisa bertegur sapa dengan sesame kaum
muslim yang juga akan melaksanakan shalat Ied sehingga silaturrahmi pun tetap
terjalin. Namun tentunya, jangan terlalu memaksakan apabila sudah lanjut usia
ataupun letak masjid dan rumah tempat tinggal terlalu jauh. Yang terpenting
adalah pastikan hati dan pikiran terfokus untuk beribadah sholat Ied hanya
karena Allah SWT.
0 Comments:
Post a Comment
Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. Hanya memastikan semuanya terbaca :)
Usahakan berkomentar dengan Name/URL ya, biar bisa langsung BW balik saya ^^