Sidoarjo, 10 Januari 2016 - Kehidupan ini semacam hujan. Ada kalanya hujan kita nantikan, ada kalanya hujan kita maki. Semua hal tersebut, tergantung dari kita masing-masing, dalam menyikapi sebuah masalah dan kebahagiaan. Terkadang, kita merasa teramat tersakiti, menjadi orang paling sengsara di dunia, dan marah kepada Tuhan. Tapi, kita tak pernah tahu, di luar sana banyak sekali orang yang hidupnya tidak lebih baik dari kita.
Hari Minggu kemarin, tepatnya 10
Januari 2016. Saya beserta kawan saya, Sari, menghadiri acara peluncuran produk
terbaru dari Roemah Snack Mekarsari, di Pondok Jati Sidoarjo. Bu Ida
Widyastuti, selalu owner dari Rumah
Snack Mekarsari, mengundang kami – blogger – melalui Bunda Sugi, untuk
mengikuti acara tersebut.
Di hari cerah pagi itu, sekitar
pukul 9 pagi, acara dimulai. Pembukaan dibuka dengan sambutan Bunda Sugi, dan pembawa
acara. Sebelum Bu Ida, menceritakan mengenai usahanya, kami diberikan sebuah
video sedikit mengenai Roemah Snack Mekarsari. Dalam video tersebut,
ditampilkan beberapa proses pembuatan keripik pisang, pencapaian yang diperoleh
Bu Ida, dan informasi mengenai Roemah Snack Mekarsari.
Jadi awalnya, di tahun 2001
Roemah Snack bernama Mekarsari Snack, lalu pada tahun 2009 Mekarsari Snack
membuka gerai dengan nama Roemah Snack Mekarsari. Roemah Snack Mekarsari tak
hanya menjual keripik pisang saja, lho. Di sini juga memproduksi keripik
singkong, makaroni, sambal, dan berbagai macam snack lainnya. Gerainya sendiri
cukup luas, dan banyak pilihan, sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh.
Roemah Snack Mekarsari merupakan
mitra sejati UKM. Kurang lebih sebanyak 3000 pekerja yang dinaungi oleh UKM
Roemah Snack Mekarsari ini. Dalam video yang saya tonton, menampilkan gudang
Roemah Snack yang berada di Denpasar, Bali. Ini artinya, Roemah Snack Mekarsari
sudah memasok jajanan ke seluruh wilayah Indonesia, bahkan luar negeri. Teman-teman
pasti tidak menyangka, jika UKM bisa menembus pasar dunia.
“Kalau disebut owner sepertinya kurang tepat, ya,”Bu
Ida, mulai membagikan kisah inspiratifnya kepada kami,”lebih tepatnya, saya
diberikan kepercayaan sama Tuhan untuk menjaga Roemah Snack Mekarsari.”Dengan
rendah hati, beliau bercerita kisah suksesnya.
Sedikit Kisah Mengenai Bu Ida Widyastuti, Owner Roemah Snack Mekarsari
Hal pertama yang terlintas di benak saya saat kali pertama melihat Bu Ida Widyastuti adalah, “Wah, enak ya, punya usaha sendiri. Menjadi wanita mandiri. Nggak perlu susah-susah ke sana-kemari nyari kerjaan dan ditolakin pula.”Kita sebagai manusia seringkali lupa, bahwa disetiap kesuksesan selalu ada proses berdarah-darah di belakangnya. Kita tidak pernah tahu, bagaimana keringat Bu Ida bercucuran hingga bisa memiliki usaha sebesar sekarang. Untungnya, Bu Ida, dengan senang hati membagi masa lalunya yang pahit kepada kami, sebagai motivasi.
Bu Ida bercerita, bahwa ia
dibesarkan tanpa Ibu sejak bayi. Beliau dibesarkan oleh kakek neneknya di
Demak, Jawa Tengah. Semasa sekolah Bu Ida kerapkali merasa kurang percaya diri
karena tidak memiliki orangtua. Kesukaan Bu Ida adalah pergi ke pemakaman dan
mencari buah asam. Beliau merasa nyaman di sana, di antara nisan-nisan tanpa
nama, yang salah satunya adalah milik ibunya.
Sejak kecil, beliau tetap
berjuang. Membantu menanam padi dengan upah Rp. 300, mencari ranting-ranting. Terlihat
jelas, bahwa dalam diri Bu Ida Widyastuti, berkobar rasa semangat yang kuat.
Usai lulus SMA, Bu Ida pergi ke
Batam untuk bekerja di pabrik peralatan elektronik pada tahun 1993. Namun,
keadaan ekonominya tak juga membaik. Dengan gaji Rp. 150.000 perbulan sangatlah
kecil untuk menyambung hidup. Beliau kerapkali mengeluh, menyalahkan Tuhan, dan
nyaris putus asa. Titik balik kehidupan Bu Ida pun terjadi. Beliau mendengar
anak-anak menangis dari dalam hutan. Ternyata suara tersebut dari gubuk reyot
yang dihuni oleh ibu dan keempat anaknya yang kelaparan.
“Sejak saat itu, saya mengerti. Mereka
yang memiliki ibu pun ternyata tak memiliki kehidupan yang lebih baik daripada saya,”cerita
Bu Ida kepada kami.
Akhirnya, setelah memiliki anak
pertamanya, Bu Ida mulai membuang gengsi, ketakutan, dan terus maju demi
mewujudkan cita-citanya. Berawal menjual emping ke pasar, hingga akhirnya
membuat keripik pisang.
Dari keripik pisang, Bu Ida
meraih banyak penghargaan. Perempuan Inspiratif Noba 2011, Juara 1 Wanita
Wirausaha Femina 2012, The Green Entrepreneur Wanita Wirausaha Femina 2012, The
Winner Of Winning Women Entrepreneurial 2012 Ernst & Young, Juara 1 Pangan
Nusa Awards 2012 dari Kementrian RI, dan beberapa penghargaan lainnya.
”Tak perlu menjadi orang besar, untuk menjadi orang hebat.”- Ida
Widyastuti
Keunggulan Keripik Pisang Roemah Snack Mekarsari
Bu Ida mengaku, menjalankan
bisnis ini dengan konsep keibuan – Motherhood
– Sharing, Caring, and Loving.
Menurut beliau, kelebihan menjadi seorang wanita adalah ketajaman intuisi,
keinginan bekerja bersama, saling mendukung dan berbagi. Dengan konsepnya
tersebut, Bu Ida berhasil membuat snack yang membawanya ke berbagai prestasi.
Pasti teman-teman bertanya-tanya,
keunggulan dari keripik pisang Roemah Snack Mekarsari ini apa. Keripik pisang
di Roemah Snack Mekarsari menggunakan pisang agung atau pisang tanduk. Buah
pisang tanduk merupakan pisang dengan diameter besar, sehingga ketika dibuat
keripik dalam bentuk koin akan lebih lebar. Selain itu, pisang dengan warna
putih kekuningan ini juga memiliki kandungan vitamin B6, vitamin C, Mangan,
serat dan kalium. Rasanya pun manis dan sedikit asam, sehingga cocok untuk
jajanan keripik pisang.
Roemah Snack Mekarsari memiliki
100 perkebunan pisang dengan banyak UKM yang dinaunginya. Selain keunggulan
pada bahan dasarnya, Roemah Snack Mekarsari memberikan keunggulan lebih , pada
pilihan rasa loh. Dalam peluncuran Gobana kali ini, Bu Ida memperkenalkan 8
varian rasa keripik pisang andalannya.
Salah satunya, ada rasa rujak!
Nah, penasaran kan?
Pelucuran Gobana, Keripik Pisang Istimewa
Pada awalnya, keripik pisang di Roemah Snack Mekarsari sudah dijual secara offline dengan nama Gobanano. Nah, sekarang ini Bu Ida mengundang blogger untuk peluncuran Gobana. Yaitu produk keripik pisang dengan delapan varian rasa yang dikhususkan untuk konsumen online. Yap, sekarang teman-teman bisa membeli produk keripik pisang Gobana via online.
Melihat minat pasar dunia online yang cukup luas, Bu Ida tergerak
untuk memasarkannya via online. Untuk itulah, kami para blogger diundang untuk
mendobrak kegiatan tersebut. Sebagai informasi saja nih, di sini juga ada
beberapa snack pilihan anak muda kekinian
banget, yaitu Makaroni Hot Senyum, Makaroni Hot Judes, Keripik Singkong
Pedas (favorit saya pake banget!), dan beberapa jajanan yang asik buat ngeblog ngeksis!
Jajanan yang diproduksi oleh
Roemah Snack Mekarsari sudah diekspor keluar negeri. Negara Qatar, UEA, Kuwait,
Oman, Bahrain, Saudi Arabia, Malaysia, dll. Saya sendiri kaget loh, ketika
tahu. Dilihat dari luar, Roemah Snack Mekarsari hanyalah toko oleh-oleh seperti pada umumnya. Ternyata, produk yang dijualnya sudah mendunia.
Wajar sih, kalau keripik pisang Roemah
Snack Mekarsari sudah mendunia. Rasanya memang unik dan enak. Jajanan yang bisa
merangkul segala usia dan latar belakang. Pantas saja, jika banyak orang yang
menyukainya. Salut pada kerja keras Bu Ida untuk bergerak cepat dan menangkap
peluang yang ada.
Kami- blogger- sangat antusias
sekali sewaktu, Bu Ida bersama Bunda Sugi menunjukkan delapan varian rasa dari
Gobana. Kami pun tak mensia-siakan momen tersebut untuk mengambil gambar
sebagai dokumentasi. Saya juga sempat mencicipi rasa keripik pisang Gobana saat
acara, dan beberapa snack lainnya.
Keistimewaan Keripik Pisang Gobana
Kemasan Gobana tentunya berbeda
dengan kemasan saudaranya, yaitu Gobanano. Gobana memiliki kemasan yang Eksclusif, attractif, inovatif, dan solutif. Pada penutupnya menggunakan kemasan
zipper
lock sehingga tidak mudah tumpah ketika kita sudah memakannya, dan sisanya
hendak kita simpan. Selain kemasannya yang unik, isi keripik pisang Gobana juga
terbilang banyak. Biasanya, tahu sendiri kan kemasan besar isi saparoh? :D
Gobana tidak loh, isinya penuh. Banyaaakkk!
Selain isinya banyak, harganya juga terjangkau. Dengan netto perkemasan 100g, teman-teman hanya perlu merogoh kocek Rp. 15.000 saja per/pack. Jika, teman-teman ingin menjadi reseller, lebih murah lagi loh.
Untuk komposisi, tidak usah dikhawatirkan. Disetiap kemasan dan rasa, terdapat nutrition facts. Yang terdiri dari total fat, protein, karbohidrat, sodium,potassium, dan beberapa nutrisi lainnya. Lagi diet? Tidak masalah! Kalori rendah. Ini yang namanya nyemil sehat. Selain gizi, bagi teman-teman yang muslim juga tidak perlu takut mengenai kehalalannya, karena sudah mendapatkan sertifikat MUI.
Selain isinya banyak, harganya juga terjangkau. Dengan netto perkemasan 100g, teman-teman hanya perlu merogoh kocek Rp. 15.000 saja per/pack. Jika, teman-teman ingin menjadi reseller, lebih murah lagi loh.
Untuk komposisi, tidak usah dikhawatirkan. Disetiap kemasan dan rasa, terdapat nutrition facts. Yang terdiri dari total fat, protein, karbohidrat, sodium,potassium, dan beberapa nutrisi lainnya. Lagi diet? Tidak masalah! Kalori rendah. Ini yang namanya nyemil sehat. Selain gizi, bagi teman-teman yang muslim juga tidak perlu takut mengenai kehalalannya, karena sudah mendapatkan sertifikat MUI.
Seperti yang saya sebutkan di
atas tadi, keunggulan lainnya adalah ada pada bahan dasar dari keripik Gobana,
yaitu menggunakan pisang agung atau pisang tanduk. Selain gizinya yang banyak,
juga pada ukuran yang besar, dan rasanya yang pas. Untuk perasa pada setiap
varian pun, Bu Ida memberikan olahan yang terbaik. Bahan-bahan pilihan. Bahkan,
Bu Ida memiliki quality control
sendiri! Yaitu, anaknya! Setiap kali mencoba produk baru, Bu Ida akan meminta
pendapat kepada anaknya. Jika, anaknya suka berarti kita – orang dewasa maupun
remaja – pasti juga suka.
Dan, delapan varian rasa terbaru
dari Gobana merupakan hal yang paling istimewa. Delapan rasa yang disajikan
oleh Gobana memiliki rasa yang berbeda dari keripik pisang yang ada di pasaran.
Varian rasa tersebut dihadirkan untuk memenuhi lidah kita yang ingin makanan
enak-enak tapi tidak enek.
Di bawah ini adalah delapan rasa
dari Gobana.
Varian Rasa dari Keripik Pisang Gobana
1 | Cheese
Siapa di sini yang suka rasa
keju? Pasti banyak dong, ya, yang suka. Keju merupakan bahan tambahan makanan
yang terbuat dari susu fermentasi. Rasanya asin dan sedikit asam. Nah, rasa
tersebut dicampurkan dengan keripik pisang yang gurih dan manis. Voila! Jadilah
keripik pisang rasa keju.
Keripik pisang rasa keju dari
Gobana rasanya asin, sedikit manis, dan rasa keju – yaiyalah! – warnanya
oranye, khas warna keju pada umumnya. Rasa keju di keripik pisang ini merupakan
rasa keju dalam bentuk bubuk yang bertaburan di seluruh kepingan keripik.
2 | Hot Spicy
Dari judul rasanya saja sudah kelihatan bagaimana rasanya keripik pisang Gobana rasa hot spicy. Yang jelas, hot banget! Warnanya merah menyala. Jelas, kepedasan yang terkandung di dalamnya. Kebanyakan, anak-anak suka dengan rasa seperti ini. Karena, adik saya suka sekali. Saya sendiri berpendapat varian rasa satu ini, mirip dengan rasa balado tapi lebih pedas.
3 | Japanesse Green Tea
Teman-teman pasti pada tahu dong,
kebanyakan postingan saya di sini mengenai matcha alias minuman teh hijau. Nah,
kebetulan banget nih, Gobana memiliki rasa green tea atau matcha. Rasanya
manis, tanpa rasa pahit seperti matcha. Dan, kabarnya, bahan yang digunakan
oleh Bu Ida untuk keripik rasa green tea ini merupakan matcha murni loh! Saya
tahu betul, matcha murni itu berapa harganya. Jadi, sudah dipastikan rasanya
yang nikmat, guys!
Selain manis, keripik pisang japanesse green tea ini juga gurih. Warnanya, hijau muda mewakili
rasa yang terkandung di dalamnya. Jika dipegang terasa sedikit lengket, semacam memegang bubuk gula. Seperti ketika makan duren, sehabis memegang keripik ini silakan bersama-sama menjilat jemari satu per satu, xoxo.
4 | Classic Caramel Durian
Bagi pecinta durian, tentu rasa
ini akan menjadi favorit. Perpaduan karamel dan fla durian memberikan sensasi
pas pada keripik pisang Gobana. Warnanya keemasan dan sedikit lengket, karena
terdapat karamelnya. Overall, saya
suka karena rasanya yang gurih. Keripik ini saya bagikan ke sepupu, eh, kok dia balik lagi, katanya kurang.
"Sana, Dek. Beli sendiri."
"Sana, Dek. Beli sendiri."
5 | Pisang D’Rujak
Ada yang doyan rujak buah? Nah,
kali ini Gobana menghadirkannya dalam bentuk keripik! Buahnya pun bukan nanas
atau yang lainnya, tetapi pisang. Bisa bayangkan, bagaimana perpaduan antara
keripik pisang yang gurih, dan bumbu rujak yang manis, pedas, asin menjadi
satu? Bikin nagih! Favorit saya nih!
Rasanya pedas, sedikit lengket,
warnanya cokelat keemasan dan saya menemukan satu dua biji lombok alias cabe.
Nah, loh, ngiler kan? Saya benar-benar rekomen deh, kalau yang suka pedas dan
bikin nagih.
Jika ditanya, dari sekian varian rasa Gobana, mana yang paling kamu suka, Lan? Xoxo, tentu saya jawab yang ini.
Jika ditanya, dari sekian varian rasa Gobana, mana yang paling kamu suka, Lan? Xoxo, tentu saya jawab yang ini.
6 | Pisang D’sambal Petir
Sebelum saya bahas mengenai
keripik pisang versi ini, saya mau membahas mengenai namanya dulu. Dibaca dari
judulnya, tentu orang-orang akan semakin penasaran dengan keripik pisang satu
ini. Mereka pasti bertanya-tanya, “Rasa sambal petir?”mendengar namanya saja,
saya sudah menelan ludah.
Yap! Seperti namanya, keripik
pisang satu ini terbilang langkah dan istimewa. Bagi saya, sebuah dobrakan
dalam keripik pisang! Pada dasarnya, keripik pisang satu ini adalah keripik
pisang pada umumnya, yang rasanya asin atau bisa dibilang biasa, tetapi yang membuatnya istimewa adalah sambalnya,guys! Iyup. Kita makan keripik sambil
dicocol sambal. *ngiler, ngilerr...*
Sambal petir sendiri merupakan
sambal bawang dengan rasa pedas, manis, dan asin. Saya sendiri menemukan rasa
terasi di dalamnya. Rasa ini juga merupakan salah satu favorit saya. Bikin nagih! Ueenak!
7 | Choco Banana
Bubuk cokelat yang manis dipadukan dengan kepingan keripik pisang, merupakan hal yang baru saya rasakan. Taburan cokelatnya terasa dan gurih keripiknya menjadi satu. Cemilan satu ini sangat pas bila dinikmati dengan segelas susu cokelat, atau dengan teh di sore hari. Saat berkumpul bersama keluarga, atau untuk cemilan saat berpiknik dan santai.
8 | Classic Caramel Chocolate
Jika choco banana terbuat dari bubuk cokelat, kali ini rasa dari classic caramel chocolate adalah dari fla cokelat dan karamel. Warna
kepingan keripiknya coklat matang dan mengkilat. Tentunya, antara kepingan satu
dan lainnya saling menyatu karena lengket. Rasanya, juga enak. Saya jadi
bingung, harus mengatakan apalagi, karena hampir semua varian rasa dari Gobana
suka.
Dilihat dari rasa, cemilan ini
cocok untuk anak-anak. Dan, saya sangat penasaran kenapa bisa keripik pisang
Gobana begitu gurih dan menggugah selera?
Nyemil sambil angon bebek :D |
Nah, teman-teman di atas adalah
kedelapan varian rasa dari Gobana. Ini bukan berlebihan ya, tapi rasanya memang
benar-benar gurih. Enak buat camilan, apalagi bahan dasarnya dari buah. Oh ya,
Roemah Snack Mekarsari juga membuka peluang kerjasama loh. Tentunya, camilan
semacam ini akan laku dipasaran, seperti yang pernah saya posting sebelumnya,
jika berjualan pilihlah dagangan yang sekali pakai habis. Dan, menjual snack
adalah pilihan yang tepat.
Ceritanya piknik gitu :D |
Selain itu, 200 rupaih penjualan
dari Gobana akan disumbangkan kepada yang membutuhkan. Nah, kapan lagi bisa
berjualan sambil beramal? Dan, keuntungan menjadi agen juga bisa membuka
kesempatan untuk jalan-jalan keluar negeri. Mupeng, kan?
Terima kasih saya ucapkan kepada Bu Ida, sudah mengundang saya dan teman-teman blogger lainnya, untuk mencicipi Gobana dan melihat langsung Roemah Snack Mekarsari. Dan, juga kepada Bunda Sugi, yang sudah menyampaikan informasi mengenai acara ini kepada saya. Ke depannya, saya berharap bisa menghadiri acara-acara lainnya, yang diselenggarahkan oleh Roemah Snack Mekarsari. Sukses!
Usai acara Bu Ida memberi kami bingkisan kedelapan rasa dari Gobana, aiihh senangnya! |
Terima kasih, semoga bermanfaat!
^^
Nyuuus, kriuk...kriuk...enyak.Bisa dibawa kapan dan dinikmati dlam suasana apa pun sing penting nyemil :)
ReplyDeletesepertinya enak seali itu mbak kripik pisangnya sudah gitu harganya juga terjangkau cocok untuk dijadikan cemilan kalau lagi ngeblog :D
ReplyDeleteKomplit reviewnya, kereen. Sukses ya mbaak..
ReplyDeleteNyam nyam ...emang Gobana enaknya puolll :)
ReplyDeletewanjirrrr greget , ternyata ini yg dp BBM :v
ReplyDeleteKalau lagi pulang kampung, sering bangad buat keripik pisang kaya gini sama ibu dirumah. Kadang juga dijadikan oleh-oleh saat balik lagi ke tempat kuliah.
ReplyDeleteYummy,enak bingits ya Mba', apalagi dikasih gratis.. :D
ReplyDeleteSukses Mba'.. :)
Yummy bingits ya Gobananya Mba', apalagi dikasih gratis.. :D
ReplyDeleteSukses Mba'.. 😊
Wihhh.. Keren banget review-nya. Sukses ya, Mbak :)
ReplyDeleteInspiratif ya kisah pemilik Gobana..., boleh dong kirimin aku...hihi
ReplyDeleteEh ada kripik pisang yang hot spicy juga? Unik nih!
ReplyDeleteDuhh makaroni judesnya bikin ngilerrrr.
ReplyDeleteLangsung bookmark artikel ini ^o^!! Aku tuh suka bgt ama keripik pisang... ngeliat rasa2nya yg macem2 gini jd pengeennn... mw pesen lgs ah... ;).. malah jd pgn nyobain smua rasa krn penasaran
ReplyDeleteWow, reviewnya lengkap banget mbak. Foto fotonya bagus, sukses ya mbak :) penasaran nih pengen nyobain keripik pisaang Gobana yg Green Tea.
ReplyDeleteFoto2 nya bikin ngiler Wulan :D ajari aku bikin foto kek gitu dong *dilempar gobana. Eh itu kenapa fotoku ngegemesin banget ya :D
ReplyDeleteseriusan makan gobana sambil ngangong bebek, kemudian kepengen bebek goreng pake sambel petir kayak e enak poll, eeh mbak itu foto ne ayu ne #ngumpetinbajusma aah :p
ReplyDeletebikin ngiler, makasih nih reviewnya siapa tahu nanti beli
ReplyDeletevarian rasanya banyak yah. Jadi pengen nyoba
ReplyDeletenice
ReplyDelete