JNE Mojosari - Sebuah postingan pada tahun 2011 silam yang berjudul Agen Utama JNE Mojokerto membawa blog ini menjadi urutan teratas dengan keyword "JNE MOJOKERTO". Postingan tersebut hanyalah sebuah keluhan saya terhadap pelayanan dari JNE di tempat asal saya tersebut. Di sana, saya juga mencantumkan alamat JNE terbaru.
Hal yang akan saya perbincangkan adalah mengenai komentar-komentar pada artikel tersebut. Banyak sekali yang bertanya pada saya, bagaimana nasib kirimannya, no telepon JNE, bahkan ada yang sampai sms saya begini, "Mbak Wulan, nanyak mbak, paket bla bla bla apakah sudah ada di sana? Aku cek kok alamatnya ke prambon nganjuk?" Terus terang saya mengerutkan kening. Maksud dari sms ini apa? Jika, orang iseng kok tahu nama saya? Sampai akhirnya, saya melupakan sms tersebut. Nah, kemarin malam saya baru ngeh dengan sms tersebut. Pasti gara-gara saya menulis Agen Utama JNE Mojokerto, maka saya dikira pegawai di sana.
Saya tegaskan, saya bukan pegawai JNE.
Saya sempat berpikir dengan mereka ini. Mereka bisa berkomentar pada blog saya, itu berarti mereka cukup pintar untuk menggunakan internet. Tapi, kenapa mereka tak berusaha mengecek pengiriman mereka sendiri? (ada loh sampai komentar no resi), atau menghubungi JNE Mojokerto sendiri.
Mari beralih ke topik lain, tapi masih berhubungan dengan JNE. Mulai sejak tahun 2014 kemarin, kurir JNE tak lagi dari Mojokerto kota, melainkan dari JNE Mojosari. Itu berarti, ada kemajuan dengan pelayanan JNE. Yaitu, dengan menyebarkan kiriman ke agen-agen setiap kota. Menurut saya, hal ini sangat baik karena dengan begitu kurir lebih tersebar dan tepat waktu.
Untuk alamat JNE Mojosari sendiri berada tepat di depan Pasar Legi, menghadap ke arat utara. Bagi saya, mereka mengeluhkan kinerja JNE karena satu dua kali dikecewakan tapi tak memuji ketika barang datang tepat waktu. Dahulu saya begitu, makanya saya posting Agen Utama Jne Mojokerto tersebut. Namun, karena sudah terlalu sering memakai jasa JNE membuat saya memahami kesalahan-kesalahan kecil tersebut, dan tak terlalu memikirkannya. Buat saya sekarang yang terpenting tak lebih dari empat hari dan barang datang dalam keaadaan tetap bagus. Jika, barang datang terlambat biasanya saya lebih suka mengambil langsung ke Mojokerto kota.
Sekian pengalaman saya mengenai JNE, dan semoga membantu teman-teman untuk memperoleh informasi.
Hehehe sama mba, gara-2 postingan cimory, dan tempat wisata di semarang, aku sering ditelpon, jadinya aku nulis no kontak lengkap yang mereka bisa hubungi di tiap postinganku, jadi aku ngga nerima telpon nyasar lagi sejak itu hihihi...
ReplyDeletehahahahah ternyata ada juga pengalaman lucu sama jne
ReplyDelete